Permintaan Terakhir Einstein

Kita tahu Einstein memperkenalkan teori relativitas, memberi sumbangsih besar di bidang fisika.


Kita juga tahu Einstein memberi kontribusi besar bagi sejarah dan dunia.

Tapi tahukah Anda, meskipun mendapat penghargaan nobel, uang dan kehormatan, Einstein ingin meninggalkan sebuah nilai kebajikan sebelum meninggalkan dunia? 


Dalam hidup, terlepas berapa banyak uang Anda, setelah meninggal orang akan mengingat perbuatan baik apa yang telah Anda lakukan.

Sebelum membaca tentang nilai kebajikan yang ditinggalkan oleh Einstein, mohon juga luangkan sedikit waktu untuk menandatangani sebuah petisi untuk menolak kejahatan yang sedang terjadi di Tiongkok. Kita percaya bahwa meski itu sebuah kebaikan kecil, ia tidak akan luput dari catatan Yang Maha Kuasa. Bantuan kecil Anda akan sangat berharga.

Pada tahun 1955, Albert Einstein (1879-1955) dirawat di rumah sakit karena pendarahan dari arterinya.

Setelah dia dikirim ke rumah sakit, Einstein menyadari bahwa dia tidak punya banyak hari lagi di dunia manusia. Jadi dia memberi tahu kerabat dan teman-temannya dua hal.

Nomor satu: tolong jangan jadikan tempat tinggalnya menjadi museum peringatan untuk dihormati orang.

Nomor dua: tolong berikan kantornya kepada orang lain untuk digunakan.

Terlepas kesuksesan ilmiahnya atau reputasinya di masyarakat, dia berharap hal-hal ini hilang dari dunia ketika dia meninggal.

Hingga menit-menit terakhir menjelang kematiannya, ia tak lupa berulang kali menyebutkan untuk tidak mengadakan pemakaman baginya, atau mendirikan monumen apa pun.

Jadi pemakaman Einstein cukup sederhana. Sesuai keinginan terakhirnya, jenazahnya dibakar dan tempat penyimpanan jenazahnya tidak pernah diumumkan ke publik.

Klik untuk Baca Artikel Budi Pekerti Lainnya:

Jika berkenan, silakan kunjungi situs endccp.com untuk mengetahui petisi dan situasi kemanusiaan di Tiongkok.

Copyright © 2020. All rights reserved.